Uji Kinerja Inspektorat Tulang Bawang Barat Sepanjang Tahun 2024: Temuan Kerugian Negara dan Langkah Antisipatif
Uji Kinerja Inspektorat Tulang Bawang Barat Sepanjang Tahun 2024: Temuan Kerugian Negara dan Langkah Antisipatif Oleh : Jazuli
Tulang Bawang Barat – Nampak kegiatan bersih - bersih pelaku korupsi diberbagai instansi pemerintah era presiden Prabowo menjadi tontonan masyarakat sehari - hari ,bahkan masyarakat lebih tertarik membaca dan menonton berita tentang pemerintahan ketimbang artis sinetron.
Berita korupsi pejabat menjadi trending topik ketimbang berita entertainment lainnya, hal ini menjadi fenomena baru di Indonesia ketimbang tahun sebelumnya setelah presiden Prabowo dilantik.
Sama halnya dengan Masyarakat Tulang Bawang Barat, baru - baru ini oknum pejabat Koperindag bernisial H ditangkap oleh APH atas dugaan tindak pidana korupsi yang merugikan negara.
Namun dalam hal ini tentu H tidak bekerja sendiri bahkan ada H lain atau oknum-oknum pada dinas - dinas lainnya di Tulang Bawang Barat yang memiliki sipat yang sama namun berbeda motifnya.
Masyarakat Tubaba tentunya berharap kinerja dan tindak lanjut Inspektorat dan APH atas berbagai macam temuan yang menyebabkan kerugian negara sepanjang tahun 2024, Senin (30/12/2024).
Inspektorat mengaku telah merilis laporan kinerja sepanjang tahun 2024, yang mencakup temuan-temuan audit dan langkah-langkah antisipatif yang diambil untuk mencegah kerugian negara.
" Ya kami sering merilis, ucap Inspektur yang diwakili oleh Muslim.
Laporan tersebut menunjukkan komitmen Inspektorat dalam mengawasi pengelolaan keuangan daerah dan memastikan akuntabilitas pemerintahan, lanjutnya .
Laporan kinerja ini mencatat sejumlah temuan yang berpotensi menimbulkan kerugian negara. Meskipun detail temuan masih dalam proses penyelesaian dan verifikasi lebih lanjut untuk menghindari penyebaran informasi yang salah.
Inspektorat Tubaba telah mengidentifikasi beberapa area yang memerlukan perhatian serius. Temuan-temuan tersebut meliputi dugaan penyimpangan dalam pengadaan barang dan jasa, serta potensi ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan di beberapa instansi pemerintah daerah.
Sebagai tindak lanjut dari temuan-temuan tersebut, Inspektorat Tubaba telah mengambil beberapa langkah strategis, antara lain:
Rekomendasi Perbaikan: Inspektorat telah memberikan rekomendasi perbaikan kepada instansi terkait untuk memperbaiki sistem dan prosedur pengelolaan keuangan agar lebih transparan dan akuntabel.
Pengawasan Intensif: Pengawasan terhadap instansi-instansi yang berpotensi rawan penyimpangan akan ditingkatkan.
Sosialisasi dan Pelatihan: Inspektorat akan menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan kepada para pejabat dan pegawai pemerintah daerah tentang peraturan perundang-undangan dan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).
Koordinasi dengan Aparat Penegak Hukum (APH): Dalam kasus-kasus yang diduga melibatkan tindak pidana korupsi, Inspektorat akan berkoordinasi dengan Aparat Penegak Hukum (APH) untuk proses hukum lebih lanjut.
Inspektur Tubaba Perana (red) tentunya menyatakan bahwa laporan kinerja ini merupakan bagian dari komitmen Inspektorat untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.
"Kami akan terus meningkatkan kinerja dan kapasitas kami dalam mengawasi pengelolaan keuangan daerah dan mencegah kerugian negara," tegasnya.
Inspektorat Tubaba juga mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi dan melaporkan setiap indikasi penyimpangan yang terjadi di lingkungan pemerintahan Tubaba.
Laporan lengkap kinerja Inspektorat Tubaba tahun 2024 akan segera dipublikasikan secara resmi setelah proses verifikasi dan penyelesaian temuan audit selesai. (Jaz)
Posting Komentar