News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Ancaman Larangan TikTok: AS Gunakan Pajak untuk Tekan China

Ancaman Larangan TikTok: AS Gunakan Pajak untuk Tekan China

Baru-baru ini Presiden Amerika Donal Trump menaikkan tarif pajak keseluruh negara termasuk Indonesia dampaknya penurunan harga ekspor bahan mentah hasil pertanian terutama Karet Indonesia.

Saat ini harga karet di Indonesia turun drastis dampak kebijakan Donal Trump yang merampok negara pesahingnya.

Terparah negara pesahingnya yakni China mengalami Kenaikan pajak atau tarif atas produk Tiongkok selama pemerintahan Trump terkait erat dengan negosiasi penjualan TikTok. Trump menggunakan tarif sebagai alat tawar-menawar.
 
Trump menerapkan tarif tinggi terhadap barang-barang impor dari Tiongkok, termasuk barang-barang yang diproduksi untuk TikTok, Entah apa yang ada dalam benak Trump menginginkan Tiktok menjadi milik Amerika.

Ia secara terbuka mengaitkan penurunan tarif dengan penjualan TikTok ke perusahaan Amerika. Dengan kata lain, jika Tiongkok ingin penurunan tarif, mereka harus setuju untuk menjual TikTok. Ini merupakan strategi tekanan politik dan ekonomi.
 
Tujuan utama penerapan tarif ini adalah untuk melindungi industri dalam negeri AS dan mengurangi defisit perdagangan dengan Tiongkok. Namun, penggunaan tarif sebagai alat tawar-menawar dalam konteks penjualan TikTok menunjukkan adanya motif politik dan keamanan nasional. Pemerintah AS khawatir akan potensi akses Tiongkok ke data pengguna TikTok.
 
Negosiasi ini menghasilkan ketidakpastian bagi perusahaan dan investor. Kenaikan tarif berdampak negatif pada ekonomi global, sementara ketidakpastian seputar penjualan TikTok menimbulkan risiko bagi ByteDance.

Hasil akhir negosiasi tidak sepenuhnya mencapai tujuan Trump, dan penjualan TikTok tidak terjadi. Namun, ancaman tarif tetap menjadi instrumen tekanan dalam hubungan perdagangan AS-Tiongkok.(*)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar